728x90 AdSpace

  • Latest News

      29 September 2015

      Sajak Tahun Baru 1990



      Karya WS Rendra

      Setelah para cukong berkomplot dengan
      para tiran,
      setelah hak asasi di negara miskin ditekan
      demi kejayaan negara maju,
      bagaimanakah wajah kemanusiaan?

      Di jalan orang dibius keajaiban iklan
      di rumah ia tegang, marah dan berdusta.
      Impian mengganti perencanaan.
      Penataran mengganti penyadaran.

      Kota metropolitan di dunia ketiga
      adalah nadi
      dari jantung negara maju.
      Nadi yang akan mengidap kanker
      yang akan membunuh daya hidup desa-desa
      dan akhirnya, tanpa bisa dikuasai lagi,
      menjadi jahat, hina dan berbahaya.
      Itulah penumpukan yang tanpa peredaran.

      Tanpa hak asasi tak ada kepastian
      kehidupan.
      Orang hanya bisa digerakkan
      tapi kehilangan daya geraknya sendiri.
      Ia hanyalah babi ternak
      yang asing terhadap hidupnya sendiri.
      Rakyat menjadi bodoh tanpa opini.
      Di sekolah murid diajar menghafal
      berdengung seperti lebah
      lalu akhirnya menjadi sarjana menganggur.
      Di rumah ibadah orang nyerocos menghafal
      dan di kampung menjadi pembenci
      yang tangkas membunuh dan membakar.
      Para birokrat sakit tekanan darah
      Sibuk menghafal dan menjadi radio.
      Kenapa pembangunan tidak berarti
      kemajuan?
      Kenapa kekayaan satu negara
      membuahkan kemiskinan negara tetangganya?

      Peradaban penumpukan tak bisa
      dipertahankan.
      Lihatlah: kemacetan, polusi dan erosi!
      Apa artinya tumpukan kekuasaan
      bila hidupmu penuh curiga
      dan takut diburu dendam?
      Apa artinya tumpukan kekayaan
      bila bau busuk kemiskinan
      menerobos jendela kamar tidurmu?
      Isolasi hanya menghasilkan kesendirian
      tanpa keheningan.
      Luka orang lain adalah lukamu juga.

      Sedangkan peradaban peredaran tak bisa
      dibina
      tanpa berlakunya hak asasi.
      Apa artinya kekayaan alam
      tanpa keunggulan daya manusia?
      Bagaimana bisa digalang daya manusia
      tanpa dibangkitkan kesadarannya
      akan kedaulatan pribadi
      terhadap alam
      dan terhadap sesamanya?

      Wajah-wajah yang capek
      membayang di air selokan
      dan juga di cangkir kopi para cukong.
      Bau kumuh dari mimpi yang kumal
      menyebar di lorong-lorong pelacuran
      dan juga di bursa saham.

      Sungguh
      Apa faedahnya kamu jaya di dalam
      kehidupan
      bila pada akhirnya kamu takut mati
      karena batinmu telah lama kamu hina?

      Depok, 27 Desember 1989
      • Blogger Comments
      • Facebook Comments

      0 komentar:

      Post a Comment

      Item Reviewed: Sajak Tahun Baru 1990 Rating: 5 Reviewed By: mh ubaidilah